Sumbarpress, Pessel – Pondok Pesantren Hidayatul Ikhsan menggelar Panggung Gembira dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H sekaligus milad ke-24 pesantren, Sabtu (5/7/2025). Bertemakan “Hati Jadi Pondok Al-Qur’an,” acara ini berlangsung meriah dan khidmat di hadapan lebih dari 200 santri serta masyarakat sekitar.
Kegiatan dibuka langsung oleh Pimpinan Pondok, Herman Umar, yang menyampaikan rasa syukur atas eksistensi Hidayatul Ikhsan sebagai lembaga pendidikan Al-Qur’an selama lebih dari dua dekade. Turut hadir Syafridon, guru senior sekaligus tokoh sentral dalam perjalanan pondok sejak 2010, yang selama ini dikenal sebagai pendidik gigih dan penggerak utama pengembangan pesantren.
alam kesempatan tersebut, Anggota DPRD Sumbar dan Ketua Fraksi PAN, Muhayatul, juga turut hadir menyampaikan apresiasi terhadap pesantren sebagai pilar pendidikan Qur’ani di daerah. “Kami berharap dari pondok ini lahir generasi kuat yang berakidah dan berakhlak mulia. Al-Qur’an harus menjadi pedoman hidup anak-anak kita,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa saat ini Komisi V DPRD Sumbar tengah membahas Ranperda Penyelenggaraan Pesantren di tingkat provinsi.
Acara juga dihadiri Camat Lengayang dan Wali Nagari Lakitan Selatan, yang secara terbuka menyampaikan dukungan terhadap pesantren sebagai pusat pembinaan karakter dan penguatan nilai-nilai keislaman di tengah masyarakat.
Rangkaian Panggung Gembira menampilkan beragam kreativitas santri: dari drama berbahasa Inggris, pembacaan puisi islami, hingga tahfidz Al-Qur’an. Setiap penampilan santri menunjukkan kemajuan pendidikan dan pembentukan karakter yang dijalankan pondok dengan tekun.
Pondok Pesantren Hidayatul Ikhsan yang kini menaungi lebih dari 200 santri, terus berkomitmen untuk mencetak generasi Qur’ani yang cerdas, berakhlak, dan siap berkontribusi membangun bangsa. Perayaan 1 Muharram tahun ini menjadi pengingat bahwa pendidikan berbasis nilai keislaman tetap relevan dan strategis dalam menjawab tantangan zaman.